Home » Blog » Kenalan Dengan CTA Dalam Copywriting

Kenalan Dengan CTA Dalam Copywriting

 Kenalan Dengan CTA Dalam Copywriting

Dalam digital marketing, ada banyak cara untuk menarik perhatian audiens. Mulai dari desain yang menarik sampai copywriting yang apik. Sayangnya dalam marketing itu tidak hanya memikirkan bagaimana audiens menarik, melainkan juga harus dapat mendorong audiens untuk melakukan aksi atau tindakan. Maka dari itu dalam copywriting, ada yang namanya CTA.

Apa itu CTA?

CTA atau kepanjangan dari Call To Action adalah suatu ajakan untuk audiens melakukan sesuatu tindakan (aksi). Umumnya CTA lebih sering digunakan pada website agar audiens mau menekan tombol tertentu, akan tetapi pada saat ini bentuk CTA sudah berubah berbagai macam salah satunya penulisan dalam caption dan copywriting.

Kenapa CTA penting?

Tanpa disadari, kamu juga sering menemukan CTA loh. Seperti; ayo beli sekarang, pelajari lebih lanjut, retweet postingan ini, dan lain sebagainya. Meski sudah familiar, penting untuk mengetahui apa saja fungsi dari CTA itu.

  1. Menyederhanakan user journey
    CTA pada website biasanya berupa tombol sederhana seperti “register” atau “beli” yang memudahkan user atau pengguna lebih mudah melakukan sesuatu. Jadi pengguna tidak lagi bingung saat mengakses suatu website.

    Dalam copywriting pun CTA mempermudah audiens untuk mengetahui apa yang ingin mereka lakukan dalam sebuah konten atau iklan yang mereka lihat. Hal ini membuat audiens dapat mengambil keputusan yang tepat dalam menanggapi iklan yang muncul.
  2. Melacak user behavior
    Baik dalam website maupun konten social media, CTA dapat melacak kebiasaan pengguna atau audiens. Contoh pada website, dapat dilihat berapa lama pengguna berdiam dalam suatu page atau berapa kali dia menekan tombol. Sementara pada social media, CTA pada caption berupa like, share, comment, atau save menjadi sebuah metrics bagaimana audiens berinteraksi pada konten yang dibuat. Hal ini menjadi evaluasi dalam pembuatan konten selanjutnya.
  3. Meningkatkan konversi
    Kamu pasti pernah kan melihat membeli sesuatu yang tidak terpikirkan sebelumnya, tetapi berakhir membeli ketika melihat sebuah iklan? Biasanya CTA lah yang menarik kamu untuk melakukan sesuatu. Contoh kalimat seperti “Diskon Cuma Hari Ini”
  4. Membuat tujuan konten
    Bagi sebuah brand atau bisnis, pastinya konten social media tidak dibuat dengan sembarangan. Bahkan sekadar meme yang kamu lihat, bisa memiliki sebuah tujuan. Biasanya CTA merupakan bentuk dari tujuan tersebut. Kamu bisa lihat CTA terdapat pada konten visual atau captionnya. Contohnya seperti “Share postingan ini buat liat siapa pasanganmu!”

Cara membuat CTA

Sekarang kamu sudah mengetahui bagaimana fungsi CTA dalam copywriting yang dapat memaksimalkan marketing bisnismu. Berikut sedikit tips untuk membuat sebuah CTA!

  1. Aktif
    Karena tujuannya mengajak, maka CTA lebih baik menggunakan kata atau kalimat aktif. Ibaratnya lebih baik langsung menuliskan “download” daripada “didownload”
  2. Urgent
    Sesuatu yang bersifat urgent atau mendesak biasanya menebar rasa takut pada audiens dan mendorong mereka untuk melakukan sesuatu. Biasanya CTA tersebut menggunakan hal-hal yang bersifat keterbatasan. Entah stok produk yang terbatas atau pun waktu yang singkat. Contohnya: “Buruan! Sebelum Kehabisan!” atau “Tinggal Hari Ini!”
  3. Angka
    Selain memberikan desakan, penggunaan angka pada CTA juga dapat menarik perhatian. Biasanya angka memberikan sebuah kepastian yang membuat audiens yakin atau memiliki pertimbangan pada produk kita. Contohnya seperti “Cashback 50% buat hari ini” atau “Cuma 10 slot yang diterima, siapa cepat dia dapat”
  1. Tone dan warna
    Seperti kalimat ajakan pada umumnya, CTA juga memiliki tone yang berebeda-beda tergantung pada audiens-nya. Jadi tidak semua audiens yang bisa tergugah dengan kata “Mari!”, bisa saja mereka baru bisa mempertimbangkan suatu konten dengan kata “Ayo!” atau bahkan “Cuss!”

    Bahkan tidak hanya berbentuk pernyataan atau perintah, CTA pada copywriting bisa berupa pertanyaan. Contohnya CTA pada Twitter yakni “What’s Happening?”

Kesimpulannya, meski CTA merupakan bentuk kecil dari copywriting, peranannya cukup penting dalam memasarkan bisnis kamu. Nah, biar waktu untuk memikirkan CTA pada konten marketing bisnismu lebih singkat, kamu bisa menghubungi MicroAd Indonesia yang dapat mengembangkan copywriting pada setiap jenis konten iklanmu lebih efektif dan maksimal! 

Yuk kontak MicroAd dan konsultasikan konten marketingmu sekarang!